Selamat datang Di Kebun inspirasi Linapmiilotim.

Sabtu, 30 Agustus 2008

MENJELANG RAMADHAN

PENAMPAHAN DI LOMBOK

Ramadhan tinggal menghitung jam ,sana sini sms ucapan sudah tersampaikan,berbagai kegiatanpun rame di adakan untuk menyambut datang nya bulan ini..

begitu juga dengan masyarakat lombok,berbagai ritual berjalan lancar demi menyambut bulan maghfiran ini.ada tradisi yang cukup menarik untuk aku ceritakan setelah 7 thn ini aku perhatikan..satu tradisi yang cukup menarik untuk di jadikan wahana persatuan para ibu - ibu yakni " Penampahan "..penampahan selalu di lakukan tiap thn oleh tiap - tiap keluarga di pulau lombok..contonya saja di aikmel lombok timur..setiap thn para keluarga membentuk satu kelompok penampahan yg terdiri minimal sepuluh keluarga dalam satu kelompok , kemudian pada seseorang meeka membeli sapi mungkin pantasnya di sebut ngutang karna semua ini harus mereka bayar setelah Ramadhan selesai,kemidian sai itu mereka bagi . tradisi ini di lakukan sebelum ramadhan dan sebelum Lebaran bertujuan untuk membersihkan puasa sebelum memasuki ramadhan..


sedangkan untuk wilayah lombok barat sama juga hanya di lobar daging yang mereka hutang itu harus di kerjakan sebelum ramadhan entah untuk tasyakuran menyambut Ramadhan dengan beraneka cara, ada tahlilan di rumah masing - masing atau pun dengan membawa hasil yang sudah di masak bertamasya kemana saja yg mereka kehendaki..

unik memang tapi sukup membuat kantong tipis, memyebabkan hutang sana - sini ,tapi indahnya rasa terlihat ketika mereka harus mengadakan rembuk bagian mana yang akan mereka dapatkan..ternyata di antara ramadhan yang di baluti tradisi - tradisi hedon masih ada terselip kebersamaan....


masih banyak lagi tradisi - tradisi lombok yang aku pikir perlu rekontruksi ulang agar tidak selalu tersabut hedonitas...

dalm setiap ritual sampai acara kematianpun semua selalu terbungkus dengan sika - sikap hedon yang akhirnya menimbulkan berbagai prahara akhir tradisi...tapi itulah budaya...selalu tetap menjadi budaya bahkan kadang mampu lebih bersahaja dari pada AGAMA...

Marhaban ya Ramadhan...
kami tak kan datang padamu dengan tangan hampa...

1 Comment:

Arip mengatakan...

Namanya juga tradisi, apalagi sebentar lagi musim mudik, satu tradisi yang perlu biaya banyak banget...